Desa Mampir adalah salah satu desa yang masuk wilayah kerja Pemerintah Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, memiliki otonomi sehingga dengan demikian diberi kewenangan mengatur segala urusan berdasarkan hak asal-usul Desa tersebut serta urusan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah dengan berpedoman kepada kebijakan kepada pemerintah yang lebih tinggi dengan luas wilayah 601,479 Ha, berada diatas permukaan laut .......... M dengan ketinggian curah hujan .......... M⊃3;
Desa Mampir telah ada sejak jaman Kolonial Belanda atau sebelum dibentuk pemerintahan orde baru sebelum tahun 1945. Sebelum tahun 1959 Pemerintahan Desa Mampir masih menggunakan sistim Kemandoran yang saat itu luas wilayah kerjanya mencapai lebih kurang 1200 Ha, yang di kepalai oleh seorang Mandor yang bernama Mandor JAIH.
Urutan Pejabat Kepala Desa
NO |
N A M A |
TAHUN |
KETERANGAN |
1 |
JAIH |
.... S/d 1959 |
Sistem Kemandoran |
2 |
H. Abdul Rojak |
1959 – 1965 |
Kepala Desa Depinitif |
3 |
H. Suja’i |
1965 – 1970 |
Kepala Desa Depinitif |
4 |
H. Ujang |
1970 – 1975 |
Pejabat Kecamatan |
5 |
H. Atjoh Djandih |
1975 – 1979 |
Kepala Desa Depinitif Pemekaran Desa Mampir menjadi 2 Desa (MAMPIR-SITUSARI) |
6 |
M. Ma’mun |
1979 – 1981 |
Pejabat Kades |
7 |
H. UU Sukatma Wijaya |
1981 – 1989 |
Kepala Desa Depinitif |
8 |
Djaenudin Sardja |
1989 – 1990 |
Pejabat Kades |
9 |
H. Mahmud Sugih |
1990 – 1999 |
Kepala Desa Depinitif |
10 |
H. MA. Selamet |
1999 ( 6 Bln ) |
Pejabat Kades |
11 |
H.M. Darus Syaripudin |
2000 – 2007 |
Kepala Desa Depinitif |
12 |
Suparto MDS, SH.,MH. |
2007 – 2013 |
Kepala Desa Depinitif |
13 |
Suparto MDS, SH.,MH. |
2013 – 2019 |
Kepala Desa Depinitif |
Demikian selanyang pandang atau sejarah singkat Desa Senggigi yang dapat kami sampaikan kepada para pegiat Medsos, semoga dapat bermanfaat untuk kita semua, terima kasih.